UNIVERSITAS PALANGKARAYA - AKUNTANSI

SEJARAH

Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya berdiri secara resmi berdasarkan SK Dirjen Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 126/DIKTI/Kep/1999, ditetapkan di Jakarta pada tanggal 7 April 1999 dan ditanda tangani oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Bambang Soehendro (NIP. 130 344 444).

LAB

• LAB KOMPUTER
  

PROGRAM STUDI

Visi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya Tahun 2021 adalah:

“Menjadi wahana/tempat pembelajaran akuntansi yang berdaya saing tinggi dan bereputasi baik di wilayah konsorsium Perguruan Tinggi se-Kalimantan pada tahun 2026"

• Jurusan Akuntasi yang berdaya saing mengandung makna bahwa pendidikan yang diselenggarakan Jurusan Akuntansi FEB UPR mampu menghasilkan output berupa lulusan yang mampu bersaing dengan perguruan tinggi di tingkat regional Kalimantan.
• Jurusan Akuntasi yang bereputasi baik mengandung makna bahwa Jurusan Akuntansi FEB UPR memiliki reputasi yang  baik dalam hal mutu pendidikan di tingkat regional Kalimantan. 

Misi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya merupakan penjabaran dari Visi agar terfokus pada harapan yang ingin dicapai, yaitu:

1. Penyelenggaraan pendidikan pengajaran akuntansi yang selaras dengan Kerangka Kurikulum Pendidikan Nasional Indonesia (KKNI), Outcome Based Education (OBE), Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam kultur akademik yang kreatif, inovatif yang kolaboratif;
2. Peningkatan kapabilitas penelitian dan publikasi tenaga pendidik dalam kerangka interaksi antar sivitas akademika;
3. Penggiatan pengabdian masyarakat melalui kerja sama dengan pihak pemerintah dan/atau swasta yang berkontribusi bagi pemangku kepentingan.

Tujuan Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Palangka Raya

1. Menghasilkan lulusan yang berdaya saing di sektor pemerintahan dan/atau swasta;
2. Menghasilkan penelitian yang layak dipublikasikan di forum ilmiah maupun jurnal ilmiah nasional;
3. Menghasilkan model pengabdian sebagai problem solving bagi pemangku kepentingan.